Ketika terkena flu, biasanya konsumsi obat flu dan vitamin C adalah hal pertama yang terlintas dalam benak seseorang. Tapi tahukah Anda, obat yang paling efektif untuk mencegah dan mengobati flu ternyata adalah tidur cukup.
Sebuah studi telah membuktikan bahwa mereka yang kurang tidur lebih gampang terkena flu, Para peneliti menduga bahwa itu adalah akumulasi dari kurangnya tidur. Tidur yang tidak cukup menyebabkan sistem imun tubuh berkurang dan virus pun mudah masuk.
Dalam studi baru-baru ini yang terdapat di Archives of Internal Medicine, peneliti melakukan studi terhadap 153 pria dan wanita selama 2 minggu. Peneliti mengecek kualitas dan kuantitas responden setiap hari. Setiap 5 hari sekali, peneliti mengkarantina responden dalam ruangan bervirus influenza.
Responden yang tidur dengan jumlah jam kurang dari 7 atau 8 jam seharinya ternyata 3 kali lipat lebih sering terkena flu dibanding mereka yang tidur rata-rata 8 jam sehari.
Tidur dan sistem kekebalan tubuh memang berkaitan erat. Tubuh yang kurang istirahat tidak akan memiliki sistem imun yang baik karena tidak diberi kesempatan untuk istirahat dan memproduksinya sel-sel pertahanan yang berfungsi melawan virus.
Sebelumnya peneliti juga menemukan fakta bahwa mamalia yang tidur cukup ternyata memproduksi kadar sel darah putih yang berfungsi melawan penyakit. Sel darah putih akan meningkat, tapi tidak dengan sel darah merah.
"Spesies dengan durasi tidur yang cukup akan meningkatkan sistem imun dan tubuhnya akan terlindungi dengan baik," ujar peneliti dari Max Planck Institute for Evolutionary Anthropology seperti dikutip dari New York Times, Jumat (25/9/2009).
Tidur yang cukup ternyata bukan hanya mencegah seseorang dari penyakit influenza, tapi juga dapat mengobatinya. Jika terkena influenza, sistem metabolisme tubuh sedang terganggu, oleh karena itu tubuh perlu beradaptasi kembali, dan tidur yang cukup bisa mengatasi hal tersebut.
Mulai sekarang, jangan sepelekan masalah tidur dan atur jam tidur Anda agar tubuh selalu fit dan bisa bekerja maksimal.(detikHEALTH)
Sebuah studi telah membuktikan bahwa mereka yang kurang tidur lebih gampang terkena flu, Para peneliti menduga bahwa itu adalah akumulasi dari kurangnya tidur. Tidur yang tidak cukup menyebabkan sistem imun tubuh berkurang dan virus pun mudah masuk.
Dalam studi baru-baru ini yang terdapat di Archives of Internal Medicine, peneliti melakukan studi terhadap 153 pria dan wanita selama 2 minggu. Peneliti mengecek kualitas dan kuantitas responden setiap hari. Setiap 5 hari sekali, peneliti mengkarantina responden dalam ruangan bervirus influenza.
Responden yang tidur dengan jumlah jam kurang dari 7 atau 8 jam seharinya ternyata 3 kali lipat lebih sering terkena flu dibanding mereka yang tidur rata-rata 8 jam sehari.
Tidur dan sistem kekebalan tubuh memang berkaitan erat. Tubuh yang kurang istirahat tidak akan memiliki sistem imun yang baik karena tidak diberi kesempatan untuk istirahat dan memproduksinya sel-sel pertahanan yang berfungsi melawan virus.
Sebelumnya peneliti juga menemukan fakta bahwa mamalia yang tidur cukup ternyata memproduksi kadar sel darah putih yang berfungsi melawan penyakit. Sel darah putih akan meningkat, tapi tidak dengan sel darah merah.
"Spesies dengan durasi tidur yang cukup akan meningkatkan sistem imun dan tubuhnya akan terlindungi dengan baik," ujar peneliti dari Max Planck Institute for Evolutionary Anthropology seperti dikutip dari New York Times, Jumat (25/9/2009).
Tidur yang cukup ternyata bukan hanya mencegah seseorang dari penyakit influenza, tapi juga dapat mengobatinya. Jika terkena influenza, sistem metabolisme tubuh sedang terganggu, oleh karena itu tubuh perlu beradaptasi kembali, dan tidur yang cukup bisa mengatasi hal tersebut.
Mulai sekarang, jangan sepelekan masalah tidur dan atur jam tidur Anda agar tubuh selalu fit dan bisa bekerja maksimal.(detikHEALTH)
Posting Komentar