CHIBA - Microsoft dikabarkan sedang menyiapkan rencana untuk membeli perusahaan pengembang game terbesar di dunia, Electronics Arts (EA). Akan tetapi, kabar tersebut buru-buru dibantah oleh raksasa peranti lunak itu.
"Kami tidak mempunyai rencana untuk mengakusisi EA. Bagi Microsoft, EA memang menjadi mitra penting. Tapi sebatas itu, tidak untuk akusisi," jelas Corporate Vice President Microsoft Game Studio Phil Spencer kepada Reuters, yang dikutip Jumat (25/9/2009).
Ketika ditanya mengenai isu Microsoft sudah berbicara dengan EA, Spencer menolak berkomentar lebih jauh mengenai gosip yang santer terdengar beberapa pekan belakangan ini.
Kencangnya embusan isu tersebut tentunya berdampak pada peningkatan saham EA.
Pasalnya, sejak kabar yang mengatakan Microsoft tengah melakukan pembicaraan dengan EA, harga saham perusahaan tersebut langsung melonjak 8 persen, sejak Rabu 22 September lalu.
Tahun lalu, EA yang sukses dengan berbagai game termasuk permainan sepak bola Madden dan game simulasi The Sims, berencana mengakusisi rival mereka, Take Two Interactive. Namun sayang, pembicaraan tersebut menemui jalan buntu dan akhirnya gagal.
Saat ini perusahaan yang berbasis di Redwood City, California, Amerika Serikat, tersebut memiliki market value hingga USD6,5 miliar. Perusahaan hiburan besar seperti Walt Disney dan Time Warner Inc kabarnya menjadi incaran EA.(Okezone)
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu, Salam Kenal!
Blog Haba Doenya adalah Blog yang dikelola oleh Crew DW DOENYA WARNET, BIREUEN), Tujuan dibuatnya blog ini adalah sebagai sarana berbagi informasi yang kami miliki.
Dalam blog ini kami mengumpulkan berbagai berita / informasi (dari berbagai sumber) yang menarik dan bermanfaat untuk anda.
Posting Komentar